kembang api

SELAMAT DATANG DI BLOG "AL-FIRQAH AN-NAJIAH"(Golongan Yang Selamat). Cinta adalah kata-kata yang bercahaya,ditulis oleh tangan tangan yang bercahaya, diatas lembar yang bercahaya(Khalil Gibran). Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.(QS. 49. Al-Hujuraat:13). Cinta tak akan tercapai kecuali dengan pemahaman(ma’rifah). Sementara itu, pemahaman tidak akan tercapai melainkan dengan pemaknaan (tafakur)(Imam Al-Ghazali). Subhanallah, terbuka mata hatiku takkala syair hidup ini malantunkan ayat-ayat cinta-mu. Subhanallah, maka nikmat-Mu yang manakah yang akan kami dustakan?(Inspirasi Ayat-Ayat Cinta). Pada-Mu, ku titipkan secuil asa…Engkau berikan selaksana Bahadia , Pada-Mu, ku harapkan setetes embun cinta, Engkau Limpahkan Samudera cinta(Ayat-Ayat Cinta). Cinta adalah kabut diantara pecinta(Khalil Gibran). Hidup ini indah bagi orang beriman, Akhirat dicintai oleh orang yang bertakwa, Merekalah orang yang berbahagia(Aidh Al-Qarni). Seandainya kehadiran ku di dalam hidupmu sebagai cahaya, tetapkan lah aku untuk terus di dalam hatimu, untuk menyinari kehidupanmu(Inspirasi dari Ayat-Ayat Cinta). Jika wanita cantik itu permata, maka wanita yang beriman adalah invertasi akhirat(Aidh Al-Qarni) . Hati yang bersih dan sabar milik orang mukmin. Didalamnya bak ada lentera yang menacarkan cahaya(H.R Ahmad). Ketahuilah, wahai kekasih!!! Manusia tidaklah diciptakan dengan main-main, ataupun secara serampangan, namun diciptakan secara mengagumkan untuk sebuah tujuan yang mulia(Al-Ghazali dalam Robert Frager, 1990) . Pernikahan dengan seorang perempuan yang baik bagaikan tempat berlabu dalam prahara kehidupan(Anonim). Belajarlah bersabar dari wanita dari wanita yang bernama Asiyah(istri Fir’aun), Belajarlah setia dari Khadijah (istri Rasulullah S.A.W), Belajarlah bersikap jujur dari Aisyah (istri Rasulullah S.A.W yang paling belia), Dan belajarlah teguh hati dari Fatimah (putri Rasulullah S.A.W)(Aaidh Al-Qarni).

Jumat, 12 April 2013

Semua Akan Indah Pada Waktunya


Hanya Kamu

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.
Assalamulaikum sayang… bagaimana kabarmu? aku sangat merindukan, mengapa tidak? engkau begitu mempesona bagiku…
Sayangku, masih ingat kah engkau tanggal 26 Juli Delapan bulan yang lalu, hari itu adalah hari jawaban dari segala doaku, aku tak mungkin melupakan hari itu. banyak hal yang terjadi di dalam hari tersebut, banyak peristiwa yang begitu penting yang sangat bersejarah bagiku itu, yang tak akan pernah aku lupakan. Bayangkan saja setelah 3 tahun aku mengenalmu baru kali itu kita bisa bertemu.
Sayangku…. tahukah engkau saat pertama kali kita bertemu, engkau membuatku melambung seketika?. rasanya aku ingin teriak. Sungguh aku bahagia yang amat luar biasa yang kurasakan saat itu.
Pagi ini aku hanya ingin duduk dan mengenangmu, melihatmu ada di dekatku. Aku rindu menatap wajahmu, aku rindu memeluk hangat tubuhmu. Aku selalu ingat saat itu, awal dimana cinta kita kembali bermula.
Kenangan itu selalu berjalan tertatih dalam benakku, meniti sebuah perjalanan panjang tentang sebuah rasa bersemayam bersama rinduku.  Tak ada yang mengalahkan Senyum indah manis bibirmu.
aku tau ketika kita jauh, itu akan membuatmu dan membuatku tidak tahan akan namanya kerinduan. Kerinduan akan bertemu denganmu, Sungguh aku ingin menatap wajahmu.
Kita harus kuat dan tegar untuk menghadapi semua ini, karena aku yakin setelah perjuangan yang memang harus dan pantas diperjuangkan ini, bukankah ada mentari dan pelangi yang menanti untuk kita tunggu. bukankah ketika malam, banyak orang yang berjuang untuk tidak tidur supaya dapat mentari dipagi harinya. Aku percaya, suatu saat semua akan indah pada waktunya.” Ya, aku sangat percaya bahwa semua ini akan indah pada waktunya. Bukan sekali dua kali saya membuktikan ini. Tapi, memang kata-kata itulah yang membuat aku mampu berdiri sampai saat ini.
Sayang,  aku akan selalu setia dan selalu tau apa artinya berjuang untuk dirimu. Aku akan berjuang untuk mendapatkan hidup yang lebih baik dan aku akan menjemputmu dan aku akan membawahmu pulang.
Aku percaya akan kekuatan cinta yang memang pantas kita perjuangkan, aku akan merintis kehidupan dan melalui terowongan yang akan aku bangun denganmu menuju sang mentari terbit ini. Aku mencintaimu bukan karena cinta yang berlandaskan nafsu atau pelarianku dengan cinta yang lainnya. Aku mencintaimu karena memang aku mencintaimu begitu sangat dan menginginkanmu menjadi pasangan hidupku.
Ketahuilah, bahwa aku begitu mencintainya. Aku mencintainya dengan sepenuh hati dan cintaku untukmu akan selamanya ada, tidak akan pernah mati. Aku tergila-gila dengan dirimu calon istriku.